Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Fisioterapi, Pemandu Wisata Desa Tuapejat Mentawai

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Donal Syafrianto
Ikhwanul Arifan
Naluri Denay
Ahmad Chaeroni

Abstract

Desa Tuapejat merupakan salah satu desa di kabupaten Kepulauan Mentawai yang memiliki potensi wisata Bahari yang luar biasa. Bayaknya kunjungan wisata baik lokal maupun internasional yang datang ke Tuapejat memungkinkan untuk dikembangkannya atraksi wisata sport tourism di sepanjang pesisir pantai Tua Pejat. Pemanfaatan sumber daya alam yang ada harus sejalan dengan kemampuan sumber daya manusia dalam memandu, memberikan pertolongan serta memberikan layanan memuaskan bagi wisatawan. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat mitra dalam memberikan pertolongan dasar Fisioterapi serta memiliki keterampilan kepemanduan atraksi Sport Tourism. Bahan yang digunakan pada kegiatan ini adalah peralatan pertolongan pertama pada kecelakaan atau cedera serta Stand Up Paddle Board. Metode yang digunakan adalah pelatihan teori dan praktek dalam memberikan layanan dasar fisioterapi dan kepemanduan atraksi sport tourism dengan stand Up Paddle. Hasil dari kegiatan ini adalah adanya peningkatan pengetahuan masyarakat mitra terhadap cedera, keterampilan penanganan dasar fisioterapi terhadap cedera, pengetahuan dan keterampilan olahraga Stand Up Paddle serta teknik kepemanduannya. Kegiatan pengabdian masyarakat ini sangat memberikan dampak terhadap masyarakat mitra, terutama dalam peningkatan pengetahuan dan keterampilan. Dalam hal ini meningkatnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat mitra diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dengan pemanfaatan sumber daya alam terutama wisata bahari yang dimiliki Desa Tuapejat.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Syafrianto, D., Arifan, I., Denay, N., & Chaeroni, A. (2024). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Fisioterapi, Pemandu Wisata Desa Tuapejat Mentawai. JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT OLAHRAGA DAN KESEHATAN (JASO), 4(1), 19 - 27. https://doi.org/10.24036/jaso.v3i2.46