Pengembangan Potensi Wisata Pantai Melalui Program Branding Dan Peningkatan Keterampilan Layanan Massage Therapy Di Desa Tua Pejat
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kepulauan Mentawai fokus menata destinasi wisata di Mentawai yang sudah dibangun seperti Mapaddegat, Sipora Utara, Katiet di Sipora Selatan khususnya Tua pejat tahun ini. Hal ini dilakukan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kepulauan Mentawai sebagai upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) khusus sektor wisata. Sumber PAD tidak hanya mengandalkan dari surfing saja tetapi juga harus ada sumber lain seperti pungutan retribusi pengunjung pada destinasi wisata yang ada yaitu dengan pelayanan dan penyiapan tim pemandu wisata professional serta olahraga pariwisata lainnya. Masalah yang terjadi di Tuapejat adalah 1), minimnya pengetahuan dan keterampilan Massage Therapy dari masyarakat mitra, 2) Belum adanya Kemampuan dan keterampilan yang memadai sebagai upaya promosi potensi wisata.
Solusi yang diberikan dalam program ini adalah, 1) mengadakan pelatihan massage therapy 2) memberikan pelatihan program Branding kepada pemuda Tuapejat agar dapat mempromosikan potensi- potensi wisata yang ada di kepulauan Mentawai khususnya di desa Tua Pejat. Adapun target luaran yang dihasilkan dalam program ini yang terpenting adalah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat Tuapejat dalam mempromosikan obejek wisata daerahnya dan melayani wisatawan sehingga bisa menambah pendapatan masyarakat dan Daerah. Kemudian luaran bagi tim yang ditargetkan adalah menghasilkan artikel yang dipublikasikan kedalam Jurnal Nasional ber ISSN, artikel pada media massa cetak/elektronik, video kegiatan dalam bentuk youtube yang bisa diakses masyarakat umum.
Adapaun rencana kegiatan yang akan dilakukan dalam program ini adalah diawali dengan FGD Tim PKM dengan stekholder, penyusunan jadwal dan pencarian pemateri/instruktur, penyiapan bahan dan perbekalan lainnya, memastikan kesiapan mitra dan keberangkatan Tim, rapat persiapan kegiatan di lokasi, pelaksanaan kegiatan PKM, Evaluasi dan pendampingan.